Diberitakanya
mengenai pasar bebas ASEAN yang akan terjadi pada tahun depan,akan banyak
menimbulkan segi positif dan negatif bagi negara kita,namun melihat ekonomi
indonesia belakangan tahun-tahun sebelumnya hingga saat ini Industri indonesia
dinilai masih belum bisa bersaing dari negara ASEAN lainnya.
Salah satu Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran Ina Primiana mengatakan pemerintah hingga saat ini belum mempersiapkan industri unggulan yang akan bersaing dengan produk luar.
Dan dampak
dari hal ini dapat menyebabkan PHK karyawan karyawan hingga membeludaknya angka
pengangguran di tahun yang akan datang,apabila pemerintah dan masyarakat
indonesia tidak siap membuat lapangan dan brand brand baru yang bisa bersaing
di indonesia maka indonesia akan terancam menjadi negera konsumer di ASEAN.
Menurut
penilaian Ina, pemerintah belum membangun industri semenjak dari dulu, Walaupun
ada industri dalam negeri tapi mayoritas masih menggunakan bahan baku impor
"Artinya mau sektor mana yang mau dibangun dari awal kita siapkan. Ketika kita ingin membuat minuman kaleng harus disiapkan dari buahnya, kebunnya, produksinya. Artinya ketersediaan bahan baku, misalnya untuk alas kaki misalnya. Sekarang kan tidak karena tidak sinkronnya kebijakan," tegasnya.
Selain membuat PHK, pasar bebas ASEAN juga akan membuat defisit neraca perdagangan melebar. Pasalnya, ekspor Industri juga akan menurun karena tidak sanggup bersaing dengan produk lain.
Sumber dari Merdeka.com
"Artinya mau sektor mana yang mau dibangun dari awal kita siapkan. Ketika kita ingin membuat minuman kaleng harus disiapkan dari buahnya, kebunnya, produksinya. Artinya ketersediaan bahan baku, misalnya untuk alas kaki misalnya. Sekarang kan tidak karena tidak sinkronnya kebijakan," tegasnya.
Selain membuat PHK, pasar bebas ASEAN juga akan membuat defisit neraca perdagangan melebar. Pasalnya, ekspor Industri juga akan menurun karena tidak sanggup bersaing dengan produk lain.
Sumber dari Merdeka.com
0 comments:
Post a Comment